Jumat, 04 Januari 2013

Uwuh itu bukan sampah

Dalam bahasa jawa, uwuh itu artinya sampah. Sampah itu identik dengan barang yang tidak baik, jorok, bau,  kotor dan membawa berbagai penyakit. Benarkah demikian?. Secara bahasa itu menang benar, namun tahukah kalian ada uwuh yang tidak kotor, tidak bau, bahkan membuat tubuh kita sehat bila dikonsumsi. Uwuh yang ini dapat dikonsumsi karena uwuh ini terbuat dari ramuan bahan-bahan tumbuhan yang berkhasiat.
Wedang uwuh, adalah minuman khas dari imogiri, daerah Kabupaten Bantul, Yogyakata. Minuman ini disebut uwuh atau sampah karena bahan-bahan yang digunakan untuk membuat minuman ini terlihat seperti sampah dedaunan yang di beri air panas. Wedhang uwuh terbuat dari cengkeh, secang, jahe, daun pala, daun manis, serta ditambah gula batu.Sehingga saat dicampurkan semua bahan-bahan tersebut maka terjadilah minuman yang berwarna merah. Begitulah asal mula pemberian nama minuman ini.
Cara membuatnyapun sangat mudah, tinggal seduh dengan air panas semua bahan yang ada dikemasan didalam sebuah gelas. Setelah diseduh, maka perlahan warna dari airnya akan berubah menjadi merah kecoklatan. Gula batu yang digunakan juga bisa diatur tingkat kemanisan dari wedhang uwuh itu sendiri. Karena gula batu bersifat keras sehingga tidak mudah larut walaupun dalam air panas. Untuk soal harga, pelanggan jangan khawatir. Wedhang uwuh yang ada di daerah makam raja-raja imogiri ini memiliki harga Rp.2.000,- per bungkus atau Rp.1.000,- jika diminum ditempat.
Wedhang uwuh di daerah makam raja-raja imogiri ini biasanya buka pada pukul 04.00 – 22.00 WIB. Buka pada jam tersebut karena minuman ini cocok untuk saat ketika setelah berolahraga baik di pagi maupun sore hari. Selain setelah berolahraga wedhang uwuh juga sangat nikmat diminum ketika dingin. Dikarenakan salah satu bahan dari wedhang uwuh tersebut adalah jahe yang memang berkhasiat menghangatkan badan. Selain jahe yang berfungsi menghangatkan badan, bangyak fungsi dari bahan – bahan lainnya yang sangat berguna untuk kesehatan.
Selain untuk konsumsi untuk sehari-hari, wedhang uwuh juga bisa digunakan untuk oleh-oleh. Jadi jangan lupa mencicipi wedhang uwuh jika berkunjung ke daerah imogiri serta membawanya pulang. Misbahul Munir/ Oleh-oleh & Jajanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar